kontroversi baterai laptop

1. Ada yang berpendapat menyalakan laptop menggunakan AC power dengan keadaan batere terpasang bisa memperpendek usia batere. Jadi sebaiknya batere dicopot kalo pake AC power.

2. Ada juga yang berpendapat menyalakan laptop menggunakan AC power tanpa batere terpasang bisa merusak komponen2 elektronik laptop lebih cepat rusak karena listrik dari power supply lebih besar dari yang seharusnya diterima laptop. Jadi sebaiknya batere tetep dipasang kalo pake AC power.
3. Menyalakan laptop dengan AC power dengan kondisi batere dicopot memang bisa mamperpanjang usia batere.

4. Batere laptop berfungsi sebagai stabilisator karena di dalamnya terdapat penyesuai tegangan (voltage converter) dan sirkuit pengatur (regulator circuit) untuk mempertahankan tingkat keamanan tegangan dan arus listrik.

5. Menyalakan laptop dengan AC power dengan kondisi batere dicopot dapat mempercepat kerusakan komponen elektronik dalam laptop, karena komponen2 tersebut akan menerima tegangan dan arus listrik yang berlebihan.

6. Menyalakan laptop dengan AC power dengan kondisi batere dicopot tetapi menggunakan stabilisator/UPS sedikit banyak juga dapat mempercepat kerusakan komponen elektronik dalam laptop karena tegangan dan arus listrik akan langsung menuju ke komponen daleman laptop tanpa melalui penyesuai tegangan (voltage converter) dan sirkuit pengatur (regulator circuit).
jadi pilih aja mau rusak mother board seharga lebih kurang 2 juta atau baterai harga lebih kurang 1 juta.
atau gak kedua2nya "baterai tetap di dalam laptop, cas sampai penuh trus buka chargernya, dan baru di cas jika baterai tinggal 10%". jangan terlalu lama ngecas bisa berakibat baterai bocor bahkan baterai meledak

sumber http://thecyber-place.blogspot.com/2011/03/sharing-kontroversi-batere.html#more

No comments:

Post a Comment